Melalui artikel ini, saya pribadi secara SADAR mengakui bahwa saya
adalah salah seorang pendukung BAYARAN Jokowi, bahkan sejak Jokowi maju
di pilgub DKI. Selain saya, masih banyak sekali yang DIBAYAR oleh
Jokowi. Sekali lagi saya tegaskan, saya dibayar OLEH Jokowi langsung,
bukan perantaraan dr tim suksesnya, bahkan saya sama sekali tidak ikut
termasuk dalam tim sukses Jokowi. Disini saya akan buka secara
blak-blakan berapa sebenarnya saya dan kawan2 DIBAYAR oleh Jokowi.
Semoga melalui pengakuan saya ini, makin banyak yang sadar dan bisa
segera kembali ke JALAN YG BENAR..
Jokowi-JK |
Jadi, berapakah jumlah yg di-BAYAR-kan oleh Jokowi kepada saya?
agak sulit memang mengatakannya, apalagi jika harus menyebutkannya dalam
angka Rupiah, karena jujur bayaran yang saya terima bukan dalam bentuk
uang, bukan jg dalam bentuk jabatan, koneksi, proyek, dll, apalagi
sekadar NASI BUNGKUS..
Ya, bayaran yang saya terima tidak ternilai harganya, yaitu “HARAPAN”, tidak kurang & tidak lebih.
2 tahun lalu, harapan akan Jakarta yang lebih baik, lebih bersih, lebih
manusiawi, bebas macet dan banjir. Memang “bayaran” tersebut belum
sepenuhnya lunas, tapi saya pribadi sudah melihat perbaikan yang cukup
signifikan antara Jakarta yg dulu dan sekarang. Setidaknya hal itu cukup
menjadi bukti bahwa harapan saya tsb tidak sia-sia..
Sekarang, harapan itu makin berkembang, bukan hanya terbatas di Jakarta,
tapi Indonesia yang maju, Indonesia yang bersih dari korupsi, Indonesia
yang penuh toleransi, Indonesia yang terorganisir dengan baik,
Indonesia HEBAT. Semua harapan itu adalah “bayaran” dari seorang yg
bernama JOKOWI, yg membuat saya (dan saya yakin begitu banyak orang
seperti saya) mendukungnya dengan tulus menjadi RI-1.
Saya pribadi menyadari sepenuhnya bahwa pak Jokowi bukan dewa atau
superhero. Beliau hanya manusia biasa yang jg tidak luput dari kesalahan
dan kegagalan. Tapi yg membedakan beliau dari pemimpin-2 lainnya adalah
beliau benar2 bekerja keras setiap hari untuk rakyatnya dan itu NYATA
hasilnya (titik).
Jadi utk pendukung seberang yang selalu men-”judge” kami-kami sebagai
“pasukan nasi bungkus”, korban pencitraan, dll, setidaknya inilah “nasi
bungkus” yg kami nikmati bersama. Dan bagi kami “nasi bungkus” tsb sudah
lebih dari cukup untuk membuat kami selalu support pak Jokowi dengan
opini2 yg positif, dan selalu “pasang badan” menghadapi semua serangan
fitnah dan caci maki yg dilancarkan oleh kubu seberang. Sedahsyat apapun
serangan yg kalian lancarkan kepada pak Jokowi, tidak akan bisa
menggoyahkan dukungan kami kepada beliau, karena sumber kekuatan kami
bukanlah uang, jabatan, pencitraan media, apalagi nasi bungkus,
melainkan kekuatan dari sebuah HARAPAN...
Salam JKW4P
Komentar
Posting Komentar